Caramudah memilih helm yang baik dan benar melihat dari ukurannya. Helm NHK memiliki size sama seperti baju, tapi di helm NHK tidak ada namanya ukuran all size, artinya semua sudah dicocokan dengan dimensi kepala manusia. Ada beragam ukuran, mulai dari XXS, XS, S, M, L, XL, 2XL sampai dengan 5XL Ukuran tersebut bukan mengandalan dimensi dari
CaraMengukur Lingkaran Kepala untuk Memilih Ukuran Helm yang pas. Kalau ukuran kepala saya saat diukur adalah 57 cm, cocok pakai ukuran apa? yuk lihat dubawah. Ukuran Helm terhadap kepala (SIZE CHART) Berikut adalah Size Chart Ukuran Helm yang biasanya digunakan oleh produsen helm di Indonesia. XS (Extra Small) : 53-54 cm; S (Small) : 55-56 cm
Ukurantersebut diukur berdasarkan lingkar kepala pemakainya. Helm dengan ukuran XS adalah untuk bikers yang memiliki lingkar kepala 53 - 54 cm, S untuk lingkar kepala 55 - 56 cm, M untuk lingkar kepala 57 - 58 cm, L untuk lingkar kepala 59 - 60 cm, XL untuk lingkar kepala 61 - 62 cm dan XXL untuk ukuran lingkar kepala 63 - 64 cm. Untuk lebih lengkapnya bikers dapat melihat tabel standar ukuran dibawah ini :
Tag cara mengukur lingkar kepala buat helm. Cara Ukur Lingkar Kepala Untuk Helm. By Marianto Posted on June 28, 2020 June 28, 2020. Cara Ukur Lingkar Kepala Untuk Helm - Dalam hal ini memakai helm merupakan salah satu cara meningkatkan keselamatan saat berkendara [] Recent Posts.
Carayang dapat dilakukan saat menentukan ukuran helm yang pas adalah dengan mengukur lingkar kepalamenggunakan meteran. Helm dengan ukuran XS adalah untuk bikers yang memiliki lingkar kepala 53 - 54 cm, S untuk lingkar kepala 55 - 56 cm, M untuk lingkar kepala 57 - 58 cm, L untuk lingkar kepala 59 - 60 cm, XL untuk lingkar kepala
CaraMengukur Lingkar Kepala Bayi yang Benar. Untuk mengukur lingkar kepala bayi, dokter atau anggota staf medis akan menempatkan pita pengukur di mana kepala bayi memiliki lingkar terbesar, biasanya tepat di atas alis dan telinga, dan di sekitar bagian belakang kepala di mana kemiringannya menonjol dari leher. Lakukan pengukuran tiga kali dan
5sFGY. Tau nggak sih helmet lovers, memakai helm yang benar bukan hanya sekedar masuk ke kepala, tapi pastikan juga posisi helm benar-benar fit pada seluruh bagian kepala. BACA JUGA Cara Menghilangkan dan Merawat Busa Helm yg Benar Jika helmet lovers bingung dalam menentukan ukuran helm yang pas, salah satu cara terbaik untuk mengetahui ukuran helm yang benar adalah dengan melihat size yang tertera pada helm tersebut. Biasanya produsen helm membuat keterangan size dari setiap helm yang mereka produksi seperti M,L dan XL misalnya. Size helm tersebut dibuat berdasarkan demensi lingkar kepala jadi helmet lovers dapat memilih helm yang sesuai dengan ukuran kepala. BACA JUGA Review Helm KYT NX Race VS KYT NFR, Pilih Mana? Lalu gimana cara mengukur lingkar kepala agar kita tau ukuran helm yang pas? Setiap size itu punya ukuran yang berbeda-beda, jadi helmet lovers bisa mengukur lingkar kepala menggunakan meteran lalu lihat tabel size chart di bawah ini untuk menentukan size apa yang sesuai dengan kepala helmet lovers. Kalau tidak ada meteran, bisa pakai tali/benang dan penggaris sob. Secara standar nasional & internasional, size chart atau ukuran helm adalah sebagai berikutTutorial Cara Mengukur Lingkar Kepala Menggunakan Pita Ukur Ukur bagian terlebar kepala yaitu dibagian di atas telinga dan pita ukur dan gunakan pita ukur untuk mendapatkan ukuran yang lebih pastiKelilingi bagian terlebar kepala menggunakan pita ukur, bila perlu minta bantuan temanBerapa ukuran yang kalian dapat, sesuai dengan ukuran pada helm yang ingin kalian beliCara ini tidak berlaku untuk helm dengan ukuran All Size BACA JUGA Daftar Harga Helm KYT Full Face Terbaru Lengkap Semua Series Tabel Size Chart Helm Size XXS 51-52 cm Size XS 53-54 cm Size S 55-56 cm Size M 57-58 cm Size L 59-60 cm Size XL 61-62 cm Size XXL 63-64 cm Size XXXL 65-66 cm BACA JUGA Perbedaan Ukuran Euro Fit dengan Asian Fit Pada Helm Walaupun begitu, ada beberapa merk atau tipe helm yang ukurannya tidak sesuai. Bisa lebih sempit atau lebih longgar. Pemakaian helm dan ukuran berperan dalam menentukan fungsinya sebagai alat keselamatan. Helm yang pas dengan kepala biasanya akan mambuat muka pemakainya sedikit terdorong ke depan tapi tetap rapat dan tidak terasa sakit, artinya helm tidak dipaksa masuk dan muat dengan kepala. Selain itu saat digunakan helm juga tetap nyaman tanpa terasa terlalu ditekan. BACA JUGA Cegah Pemalsuan Standar Keamanan, Helm Wajib Punya QR Code Cara mudah lainnya untuk mengetahui apakah helm yang kita pakai terlau besar adalah dengan menggerakan helm ke kiri-kanan saat dipasang, bila rapat itu berarti pas. Selain itu bisa juga dari pandangan, coba gerakan mata ke kiri atau kanan, jika merasa atau terlihat ada yang menggangu berarti helm yang digunakan kebesaran. BACA JUGA Pembalap motoGP Ini Tes Kekuatan Helm NHK Pakai Shotgun
MOTOR - Salah satu faktor yang perlu diperhatikan sebelum membeli helm adalah ukuran. Soalnya masih banyak pengendara motor yang enggak peduli sama ukuran helm, karena sudah terlanjur cinta sama motifnya. "Kalau ukurannya sesuai, helm akan nyaman dan tidak bikin sakit kepala saat dipakai," kata Riva dari Bengkel Helm. Paling penting adalah bagian pipi dan dahi. BACA JUGARekornya Akan Dipecahkan Marc Marquez, Valentino Rossi Menanggapi Dengan Santai "Biasanya buat bagian dahi dan pipi itu kalau enggak pas ukurannya akan nyeri atau kebas mati rasa," ujar pria yang bengkelnya di Jalan Gas Alam Raya, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Kebas atau mati rasa bisa jadi disebabkan aliran darah di wilayah dahi dan pipi enggak lancar. Atau tertekan benda seperti busa pipi atau gabus helm dalam waktu yang lama. "Bahaya banget, bisa menggangu konsentrasi dalam berkendara. Sebab lama-lama akan terasa perih," tambahnya. BACA JUGACara Gampang Upgrade Performa Suzuki Satria F150, Cuma Ganti Ini Saja Kemudian pakai helm enggak sesuai ukuran juga bisa mengganggu pengelihatan. "Iya karena helm menggantung akibat ukuran helm yang enggak sesuai dengan ukuran kepala," ujarnya. Nah untuk mengukur ukuran kepala kamu juga mudah, Sob. Tinggal gunakan meteran untuk baju, cara hitungnya kelilingkan materan baju itu kepala kamu. Helmi Jauhar/ Chart ukuran helm BACA JUGAMungkinkah Ninja 125 Masuk Indonesia? Begini Jawaban Kawasaki Nanti langsung ketahuan ukuran lingkar kepala kamu. Satu-satu cara kalau kamu sudah terlanjur beli helm bisa melakukan resize. "Bisa nanti busa pipi atau paddingnya dikecilin lagi atau gabus bagian dahinya bisa dipapras," tambahnya.
MOTOR - Sebelum membeli helm, sebaiknya brother mengukur dulu lingkar kepala dengan benar. Yap, memang helm baiknya jangan dibeli secara asal-asalan. Apalagi helm punya fungsi yang vital dalam berkendara. Semisal brother membeli helm yang kekecilan, pastinya kurang nyaman. Bahkan helm yang kekecilan bisa menimbulkan pusing hingga kepala terasa berat. Hal itu berbahaya karena bisa mengurangi kefokusan saat berkendara. Gak cuma helm kekecilan, untuk helm kebesaran juga membuat berkendara tidak nyaman. Agus Hermawan dari Juragan Helm menjelaskan, pemilihan ukuran helm adalah hal yang sangat penting loh. Baca Juga Pilihan Helm yang Cocok yang Sesuai Motor, Biar Tampilan Makin Oke "Selain kenyamanan, helm memiliki peran penting untuk melindungi kepala," buka Agus Hermawan.
Cara Ukur Lingkar Kepala Untuk Helm – Dalam hal ini memakai helm merupakan salah satu cara meningkatkan keselamatan saat berkendara sepeda motor, hal ini karena helm bisa memberikan perlindungan efektif saat terjadinya kecelakaan. Inilah mengapa helm seharusnya tidak dibeli berdasarkan harga atau coraknya saja. Nah bagi pengguna seharusnya dalam membeli helm berdasarkan ukuran dan standar keamanannya. Cara Ukur Lingkar Kepala Untuk HelmKenyamanan Dalam Memilih Ukuran HelmMengukur Lingkar Kepala Untuk Menentukan Ukuran HelmDengan Menggerakan Helm Ke Kiri Dan Kanan Saat DipasangMemperhatikan Standar Kualitas Helm Dan selain SNI, sebaiknya pengendara memilih helm yang sudah memiliki standar DOT atau ECE. Nah berikut ini tips bagaimana cara tepat mengukur lingkat kepala untuk helm, simak ulasan selengkapnya dibawah ini Kenyamanan Dalam Memilih Ukuran Helm Ukuran helm sangat berpengaruh pada tingkat kenyamanan dan keamanan saat mengendarai sepeda motor. Saat dikenakan, ukuran helm yang pas ialah yang sedikit ketat dan seluruh bagian interiornya rapat menutupi bagian kepala tetapi tidak menimbulkan rasa sakit saat memakainya. Mengukur Lingkar Kepala Untuk Menentukan Ukuran Helm Cara yang dapat kita lakukan saat menentukan ukuran helm yang pas ialah dengan mengukur lingkar kepala dengan menggunakan meteran. Biasanya setiap produsen helm mengeluarkan produknya dengan beragam ukuran, mulai dari XS, S, M, L, XL dan XXL. Ukuran tersebut diukur berdasarkan lingkar kepala pemakainya, helm dengan ukuran XS ialah untuk pengendara yang memiliki lingkar kepala 53 hingga 54 cm, S untuk lingkar kepala 55 hingga 56 cm, M untuk lingkar kepala 57 hingga 58 cm, L untuk lingkar kepala 59 hingga 60 cm, XL untuk lingkar kepala 61 hingga 62 cm dan XXL untuk ukuran lingkar kepala 63 hingga 64 cm. Dengan Menggerakan Helm Ke Kiri Dan Kanan Saat Dipasang Selain dengan mengukur lingkar kepala cara mudah lainnya untuk mengetahui apakah helm yang kita pakai sudah pas atau belum ialah dengan mengerakan helm ke kiri dan kanan saat di pasang. Apabila helm terasa rapat dan tidak menimbulkan rasa sakit saat dikenakan itu berarti ukurannya pas sebaliknya bila helm terasa longgar dan bergerak berarti terlalu besar. Memperhatikan Standar Kualitas Helm Selain ukuran yang pas, kita juga perlu memperhatikan standar kualitas helm. Helm yang baik ialah helm yang sudah memenuhi standar SNI dan DOT atau ECE. Dan salah satu produsen helm yang sudah memiliki standar SNI dan DOT ialah NHK dan GM. Demikianlah pembahasan mengenai Cara Ukur Lingkar Kepala Untuk Helm semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂
Cara mengukur lingkar kepala tanpa meteran untuk meminang helm yang cocok itu seperti apa? Idealnya, kita ukur lingkar kepala menggunakan tali atau pita meteran. Ini agar hasil menjadi lebih akurat. Namun selain dari pada itu, teknik pengukuran juga terbilang sangat penting agar hasil pengukuran lebih akurat. – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai mengukur lingkar kepala tanpa meteran. Jika kita ingin membeli topi atau helm yang pas, kita perlu mengetahui ukuran lingkar kepala kita terlebih dahulu. Namun, tidak selalu kita memiliki meteran untuk mengukurnya. Tidak perlu khawatir, dalam artikel ini, kita akan membahas cara mengukur lingkar kepala tanpa meteran yang mudah dan praktis. Cara Mengukur Lingkar Kepala Tanpa Meteran Untuk Helm 1. Menggunakan Tali atau Benang Cara pertama yang bisa kita gunakan adalah dengan menggunakan tali atau benang. Pertama-tama, kita perlu menyiapkan tali atau benang yang cukup panjang. Kemudian, kita bisa membentuk lingkaran dengan menempatkan tali atau benang di sekitar kepala kita, di atas alis dan telinga. Setelah itu, kita bisa menandai titik pertemuan tali atau benang di atas alis dan telinga dengan spidol atau pensil. Kemudian, kita bisa mengukur panjang tali atau benang dengan penggaris atau alat pengukur lainnya untuk mengetahui ukuran lingkar kepala kita. 2. Menggunakan Kertas Cara kedua yang bisa kita gunakan adalah dengan menggunakan kertas. Pertama-tama, kita perlu menyiapkan selembar kertas yang cukup panjang dan lebar. Kemudian, kita bisa membentuk kertas menjadi lingkaran dengan menempatkannya di atas kepala kita, di atas alis dan telinga. Setelah itu, kita bisa menandai titik pertemuan kertas di atas alis dan telinga dengan pensil atau spidol. Kemudian, kita bisa mengukur panjang kertas yang sudah dibentuk lingkaran dengan penggaris atau alat pengukur lainnya untuk mengetahui ukuran lingkar kepala kita. 3. Menggunakan Aplikasi Cara ketiga yang bisa kita gunakan adalah dengan menggunakan aplikasi pengukur lingkar kepala yang tersedia di smartphone kita. Ada banyak aplikasi gratis yang bisa kita unduh di Google Play Store atau App Store. Cara menggunakan aplikasi ini cukup mudah, kita hanya perlu mengikuti instruksi yang terdapat di dalam aplikasi tersebut. Umumnya, kita perlu memasukkan beberapa data seperti usia, jenis kelamin, dan tinggi badan sebelum memulai pengukuran. Namun langkah ini tidak begitu akurat karena bersumber dari perkiraan saja, sedangkan secara nyata, bentuk kepala seseorang bisa berbeda-beda. Untuk itu, opsi nomor tiga ini sebaiknya dihindari. Pentingnya Menggunakan Helm dengan Ukuran Lingkar Kepala Yang Pas Helm merupakan salah satu perlengkapan penting bagi pengendara sepeda motor. Fungsi utama dari helm adalah untuk melindungi kepala dan mengurangi dampak akibat kecelakaan. Namun, banyak pengendara sepeda motor yang masih menggunakan helm dengan ukuran yang tidak sesuai dengan kepala mereka. Padahal, menggunakan helm dengan ukuran yang tidak pas dapat mengurangi efektivitas helm dalam melindungi kepala. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menggunakan helm sesuai dengan ukuran kepala. Ketika kita menggunakan helm yang terlalu besar atau terlalu kecil, maka helm tersebut tidak akan berfungsi dengan maksimal saat terjadi kecelakaan. Jika helm terlalu kecil, maka bisa membuat kepala terasa sangat tidak nyaman. Selain itu, tekanan pada kepala yang terlalu kuat juga bisa membuat kepala terasa sakit. Jika helm terlalu besar, maka helm akan mudah terlepas saat terjadi kecelakaan. Kondisi ini akan membuat kepala tidak terlindungi dengan baik. Untuk memastikan helm yang kita gunakan sesuai dengan ukuran kepala, kita bisa melakukan pengukuran lingkar kepala. Caranya, cukup dengan menggunakan pita pengukur atau tali yang kemudian diukur pada bagian terluas dari kepala di atas alis dan telinga. Ukuran yang didapatkan bisa digunakan sebagai acuan untuk memilih ukuran helm yang tepat. Selain itu, penggunaan helm yang sesuai dengan ukuran kepala juga bisa memberikan kenyamanan saat berkendara. Dengan helm yang pas, kepala kita akan terasa lebih stabil dan tidak bergoyang saat berkendara. Hal ini akan meminimalisir terjadinya kelelahan pada kepala dan leher. Menggunakan helm sesuai dengan ukuran kepala juga bisa memberikan efek psikologis yang positif. Pengendara yang merasa nyaman dengan helm yang dipakainya akan lebih percaya diri saat berkendara. Selain itu, menggunakan helm yang pas dan cocok dengan kepala juga bisa membuat tampilan kita saat berkendara menjadi lebih baik. Kesimpulan Mengukur lingkar kepala tanpa meteran ternyata bisa dilakukan dengan cara yang mudah dan praktis. Kita bisa menggunakan tali atau benang, kertas, atau bahkan aplikasi pengukur lingkar kepala yang tersedia di smartphone kita. Penting untuk selalu mengetahui ukuran lingkar kepala kita, terutama jika kita sering membeli topi atau helm secara online. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa. Wassalamu’alaikum.
cara mengukur lingkar kepala untuk helm